MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL FISIOLOGI
PADA NY. “ E ” DENGAN GESTASI 39 MINGGU
DI PUSKESMAS WARA SELATAN PALOPO
TANGGAL 10 PEBRUARI 2012
No. Register : xx xx xx
Tanggal Kunjungan : 10
Pebruari 2012, jam 10.00 wita
Tanggal Pengkajian : 10 Pebruari
2012, jam 10.30 wita
Nama Pengkaji : Meidia Apriyanti
LANGKAH I. IDENTIFIKASI DATA DASAR
A Identitas
istri / suami
Nama : Ny. “ E ” / Tn. “ A ”
Umur : 24 tahun / 25 tahun
Suku : Jawa / Jawa
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMU
/ SMP
Pekerjaan : IRT
/ Wiraswasta
Lamanya nikah : 1 x
/ ± 7 tahun
Alamat : Perum. Graha Jannah
B. Riwayat
kehamilan sekarang
1. Kunjungan
ke empat
2. Keluhan
utama tidak ada
3. Kehamilan
kedua dan tidak pernah keguguran
4. Hari
pertama haid terakhir tanggal 13 Mei 2011
5. Umur
kehamilan sekarang 9 bulan
6. Pergerakan
janin mulai dirasakan sejak umur kehamilan 5 bulan sampai sekarang
7. Merasakan
pergerakan janin kuat di sebelah kiri perut ibu
8. Tidak
pernah merasa sakit kepala hebat selama hamil
9. Tidak
pernah merasa nyeri perut hebat selama hamil
10. Mendapat
imunisasi TT sebanyak 2 kali di puskesmas wara selatan
TT1
tanggal 14 November 2011
TT2
tanggal 16 Desember 2011
C. Riwayat
KB (Kontrasepsi)
1. Ibu
menggunakan KB dengan metode suntik 3 bulan (depo)
2. Ibu
menggunakan KB suntik 3 bulan selama ± 5 tahun
D. Riwayat
menstruasi
1.
Menarche
: umur 13 tahun
2.
Siklus haid : 28 – 30 hari
3.
Lama haid : 5 – 7 hari
4.
Dismenore : tidak ada
E. Riwayat
kehamilan, persalinan, dan nifas yang lalu
GII
PI AO
Hamil
Ke
|
Persalinan
|
Nifas
|
|||||||||
Thn
|
UK
|
Peno
long
|
Jenis
|
Komplikasi
|
JK
|
BBL
(gr)
|
PBL
(cm)
|
Lak
tasi
|
Komp
|
||
Ibu
|
Bayi
|
||||||||||
I
|
2006
|
40 mg
|
Bidan
|
Normal
|
-
|
-
|
♀
|
2800
|
49
|
± 2 thn
|
-
|
II
|
2012
|
Persalinan
sekarang
|
F.
Riwayat kesehatan lalu
1. Tidak
ada riwayat penyakit jantung, DM, dan hipertensi
2. Tidak
ada riwayat operasi dan di opname
3. Tidak
ada riwayat ketergantungan obat, alcohol, dan rokok
4. Tidak
ada penyakit serius yang dapat mempengaruhi kehamilan
5. Tidak
ada riwayat penyakit menurun, menular, dan menahun dalam keluarga
6. Tidak
ada riwayat keturunan kembar
7. Tidak
ada kebiasaan merokok, minum jamu, dan alkohol
G.
Riwayat sosial, ekonomi, dan spiritual
1. Menikah
dengan suami 1 kali lamanya ± 7 tahun
2. Suami
dan keluarga bahagia dengan kehamilan ibu
3. Pengambil
keputusan dalam keluarga adalah suami
4. Ibu
dan keluarga senantiasa berdo’a kepada Allah SWT agar kehamilannya berjalan
lancar hingga persalinan
5. Ibu
dan suami merencanakan bersalin di puskesmas wara selatan dan ditolong oleh
bidan
H.
Riwayat pemenuhan kebutuhan dasar
1.
Nutrisi
a.
Sebelum hamil
-
Makan 3 x sehari dengan jenis makanan
nasi, sayur, dan lauk
-
Minum setelah selesai makan dan setiap
merasa haus
b. Selama
hamil
-
Makan 3 – 4 x sehari dengan jenis
makanan nasi, sayur, dan lauk
-
Minum 6 – 8 gelas sehari
2. Eliminasi
a. Sebelum
hamil
-
BAK : 3 – 5 x/hari, tidak ada rasa nyeri
saat BAK
-
BAB : 1 x/hari
b. Selama
hamil
1. BAK
: 6 – 8 x/hari, tidak ada rasa nyeri saat BAK
2. BAB
: 1 x/hari
3. Personal
hygiene
a. Sebelum
hamil
-
Mandi 2 x/sehari memakai sabun
-
Keramas 2 x/seminggu memakai shampo
-
Sikat gigi 2 – 3 x/sehari memakai pasta
gigi
-
Mengganti pakaian setiap selesai mandi
b. Selama
hamil
-
Mandi 2 x/sehari memakai sabun
-
Keramas 2 x/seminggu memakai shampo
-
Sikat gigi 3 x/sehari memakai pasta gigi
-
Mengganti pakaian dalam setiap basah dan
selesai mandi
-
Mengganti pakaian setiap kotor dan
selesai mandi
4. Pola
istirahat
a. Sebelum
hamil
-
Tidur siang ± 1 jam
-
Tidur malam ± 7 jam (22.00 – 05.00) wita
b. Selama
hamil
-
Tidur siang ± 2 jam
-
Tidur malam ± 8 jam (22.00 – 05.00) wita
I. Pemeriksaan
fisik
1.
GII PI AO
2.
HTP tanggal 20 – 02 – 2012
3.
Keadaan umum ibu baik
4.
Kesadaran komposmentis
5. TD
: 110/70
mmHg (normal : systole
100 – 120, diastole 70 – 90)
N
: 80
x/i (normal : 80 –
100 x/i)
S
: 36,50
C (normal : 36,50
– 37,50 C)
P
: 20
x/i (normal : 18 –
24 x/i)
6.
BB :
64 kg
BB
sebelum hamil : 55 kg
TB
: 158 cm
LILA
: 25 cm (normal
: 23,5 – 28 cm)
7.
Lingkar perut : 91 cm (normal : 85 – 95 cm)
Lingkar
panggul : 94 cm (normal : 80 – 95
cm)
TBJ : 2912 gram
8. Kepala
Inspeksi
: Rambut
dan kulit kepala tampak bersih, rambut hitam dan bergelombang, tidak mudah
tercabut, dan tidak ada luka
Palpasi
: Tidak
ada massa dan nyeri tekan
9. Wajah
Inspeksi
: Wajah
tampak bersih, tidak tampak pucat, dan tidak ada oedema
Palpasi
: Tidak
ada massa dan nyeri tekan
10. Mata
Inspeksi
: Simetris
kiri dan kanan, konjungtiva merah mudah dan sclera putih
11.
Hidung
Inspeksi : Tidak
tampak adanya polip dan secret
Palpasi : Tidak
ada massa dan nyeri tekan
12. Mulut
dan gigi
Inspeksi
: Mulut
dan gigi tampak bersih, bibir tidak pecah-pecah dan sariawan, gigi lengkap, dan
tidak tampak adanya caries, serta lidah bersih
13.
Telinga
Inspeksi : Simetris
kiri dan kanan, bersih, tidak tampak adanya serumen
Palpasi : Tidak
ada massa dan nyeri tekan
14. Leher
Inspeksi
: Tidak
ada pembesaran kelenjar tyroid, kelenjar limfe dan vena jugularis
Palpasi
: Tidak
ada massa dan nyeri tekan
15. Payudara
Inspeksi
: Simetris
kiri dan kanan, putting susu menonjol, hyperpigmentasi pada areola mammae
Palpasi
: Tidak
ada massa dan nyeri tekan
16. Abdomen
Inspeksi
: Pembesaran
perut sesuai umur kehamilan, otot perut tampak tegang, tidak ada bekas operasi,
tampak striae livide, striae albican, dan linea nigra
Palpasi
: Leopold
à
Leopold I : TFU 31 cm
Leopold
II : PUKA
Leopold
III : Kepala
Leopold
IV : BDP
Tidak
ada massa dan nyeri tekan
Auskultasi : DJJ
(+) terdengar jelas, kuat, dan teratur pada kuadran kanan bawah perut ibu
dengan frekuensi 128 x/i
17.
Ekstremitas atas dan bawah
Inspeksi
: Simetris
kiri dan kanan, tidak ada varices
Palpasi
: Tidak
ada oedema
Perkusi
: Refleks
patella (+)
LANGKAH
II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA/MASALAH AKTUAL
Diagnosa : GII
PI AO, Gestasi 39 minggu, Situs memanjang, PUKA,
Presentasi kepala, BDP, Intra Uterine,
Tunggal, Hidup, Keadaan ibu dan janin baik
1. GII
PI AO
DS : Ibu
mengatakan bahwa ini merupakan kehamilan yang kedua dan tidak pernah mengalami
keguguran.
DO
: - Tampak striae albicans dan striae livide, dan
linea nigra
- Pembesaran
perut sesuai dengan umur kehamilan
Analisa dan Interpretasi data
-
Striae albicans timbul karena adanya
striae livide yang terjadi pada kehamilan yang pertama (sebelumnya) sehingga akan
terjadi pada kehamilan berikutnya.
-
Pembesaran otot perut disebabkan
hipertropi otot-otot uterus dapat mengikuti pertumbuhan janin. (Sarwono, 2002,
hal : 89)
2.
Gestasi 39 minggu
DS : Ibu
mengatakan hari pertama haid terakhirnya tanggal 13 Mei 2011 dan umur
kehamilannya sudah 9 bulan.
DO : Dari
HPHT tanggal 13 Mei 2011 sampai tanggal pengkajian 10 Pebruari 2012 diperoleh
umur kehamilan 39 minggu dengan taksiran persalinan yaitu tanggal 20 Pebruari
2012.
Analisa
dan Interpretasi data
-
Menurut rumus Naegele dari HPHT tanggal 13
Mei 2011 sampai tanggal pengkajian 10 Pebruari 2012 diperoleh umur kehamilan
adalah 39 minggu. (Perawatan Ibu Hamil, hal : 52)
HPHT 13 Mei 2011 : 2 minggu 4 hari
Juni
2011 : 4
minggu 2 hari
Juli
2011 : 4
minggu 3 hari
Agustus
2011 : 4
minggu 3 hari
September 2011
: 4
minggu 2 hari
Oktober
2011 : 4
minggu 3 hari
November 2011 : 4
minggu 2 hari
Desember 2011 : 4
minggu 3 hari
Januari
2011 : 4
minggu 3 hari
ANC
10 Pebruari 2011 : 1
minggu 3 hari +
35
minggu 28 hari
28
hari : 4 minggu – hari +
39
minggu
Jadi umur kehamilan ibu sekarang adalah 39
minggu
HPHT
: 13 – 05 – 2011
+7 –3 +1
20 – 02 – 2012
Jadi HTP nya adalah tanggal 20 Pebruari
2012
3. Situs
memanjang
DS :
-
DO :
Palpasi Leopol II : PUKA
Palpasi
Leopold III : Kepala
Analisa
dan Interpretasi data
-
Hubungan antara sumbu panjang janin dan
sumbu panjang ibu, misalnya situs memanjang atau membujur adalah sumbu panjang
janin sesuai dengan sumbu panjang ibu, dapat pada letak kepala atau letak
bokong. (Ilmu Kebidanan, 2010. Hal : 207)
4. PUKA
DS : Ibu mengatakan bahwa merasakan pergerakan
janin kuat disebelah kiri.
DO :
- Palpasi
Leopold II : PUKA
-
Auskultasi DJJ terdengar jelas, kuat,
teratur pada kuadran kanan bawah perut ibu dengan frekuensi 128 x/i
Analisa
dan Interpretasi data
-
Punggung janin berada pada salah satu
sisi perut ibu sedangkan pada sisi perut yang lain teraba bagian-bagian kecil
janin.
-
Letak membujur dapat ditetapkan punggung
anak, yang teraba rata, dengan tulang iga seperti papan cuci. (Manuaba, hal :
135).
5. Presentasi
Kepala
DS : -
DO :
Palpasi Leopold III : Kepala
Analisa
dan Interpretasi data
-
Palpasi Leopold III teraba bagian benda
bulat, keras, melenting di simpisis berarti kepala (Obstetri Fisiologi
Padjajaran, hal : 161)
6. BDP
(divergen)
DS : -
DO :
Palpasi Leopold IV : Divergen (BDP)
Analisa
dan Interpretasi data
-
Bila bagian terendah masuk PAP telah
melampaui lingkaran terbesarnya, maka tangan yang melakukan pemeriksa divergen,
sedangkan bila lingkaran terbesarnya belum masuk PAP maka tangan pemeriksa
konvergen. (Manuaba, hal : 136).
7.
Intra Uterine
DS :
Ibu tidak pernah merasakan nyeri perut
hebat selama hamil
DO :
- Palpasi
Leopold I : TFU 31 cm
-
Pembesaran perut ibu sesuai dengan umur
kehamilan
Analisa
dan Interpretasi data
-
Kehamilan intra uterine sejak kehamilan mudah
dipastikan yaitu perkembangan uterus sesuai dengan umur kehamilan. (Obstetri
Fisiologi UNPAD Bandung, hal : 196).
-
Kehamilan intra uterine sejak hamil
muda, dapat dipastikan yaitu perkembangan rahim
sesuai dengan tuanya kehamilan. (Manuaba, hal : 156).
8. Tunggal
DS : Ibu
merasakan pergerakan janinnya kuat terutama sebelah kiri pada perut ibu.
DO
: - Palpasi, Leopold
I : TFU 31 cm
Leopold
II : PUKA
Leopold
III : Kepala
Leopold
IV : BDP
-
Pembesaran perut sesuai dengan umur kehamilan
-
DJJ terdengar pada satu titik, jelas dan
teratur pada kuadran kanan bawah perut ibu dengan frekuensi 128 x/i
Analisa
dan Interpretasi data
-
Pada kehamilan tunggal, pembesaran perut
sesuai dengan umur kehamilan, teraba satu punggung, satu bokong, dan kepala,
DJJ terdengar dengan jelas pada satu sisi perut ibu dengan frekuensi 120 - 160
x/menit dengan pergerakan janin pada salah satu sisi perut ibu yang menandakan
kehamilan tunggal. (Manuaba, hal : 153)
9. Hidup
DS :
Ibu merasakan pergerakan janinnya kuat
DO :
DJJ (+) terdengar jelas, kuat, dan
teratur dengan frekuensi 128 x/i
Analisa
dan Interpretasi data
-
Salah satu tanda bahwa janin dalam
keadaan hidup yaitu terabanya pergerakan janin pada usia kehamilan 18 minggu,
terdengarnya DJJ normal dan teratur antara 120 – 160 x/menit yang menandakan janin
dalam keadaan hidup. (Obstetri Fisiologi UNPAD, hal : 172)
10.
Keadaan ibu dan janin baik
DS : Ibu
mengatakan tidak pernah merasakan sakit kepala hebat dan nyeri perut hebat
selama hamil.
DO
: - TTV à
TD :
110/70 mmHg
N
: 80
x/i
S
: 36,50
C
P
: 18
x/i
- Keadaan
umum ibu baik, kesadaran komposmentis
- Pembesaran
perut ibu sesuai dengan umur kehamilan
Analisa
dan Interpretasi data
-
Dengan normalnya tanda-tanda vital yang
dimiliki ibu, menandakan ibu dalam keadaan baik.
TD
: (normal
: systole
100 – 120, diastole 70 – 90)
N
: (normal : 80 –
100 x/i)
S
: (normal : 36,50
– 37,50 C)
P
: (normal : 18 –
24 x/i)
-
Pertumbuhan dan perkembangan uterus sesuai
umur kehamilan menandakan janin dalam keadaan baik. (Obstetri Fisiologi UNPAD,
Bandung. hal : 170)
LANGKAH
III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA/MASALAH
POTENSIAL
Tidak ada data yang
menunjang
LANGKAH
IV. TINDAKAN SEGERA/KOLABORASI
Tidak ada data yang menunjang
LANGKAH
V. RENCANA TINDAKAN/INTERVENSI
Tujuan :
Proses kehamilan berlangsung normal
hingga aterm
Kriteria : Usia kehamilan ibu
dapat mencapai aterm (37 – 42 minggu)
Intervensi :
Tanggal
10 Pebruari 2012
1. Sampaikan
hasil pemeriksaan pada ibu dan jelaskan hal-hal yang dianggap perlu, utamanya
keadaan fisik ibu
Rasional
: - Agar ibu dapat mengetahui perkembangan
kehamilannya, sehingga ibu dapat diajak kerja sama terhadap setiap tindakan
yang akan dilakukan
-
Agar ibu dapat mengerti dengan
keadaannya dan tidak merasa cemas
2. Anjurkan
ibu agar tetap mempertahankan pola makan dengan diet karbohidrat serta minum
air putih yang cukup dan makanan yang bergizi
Rasional
: - Pola makan yang baik dapat meningkatkan status
kesehatan ibu dan bayi, serta tenaga dalam persalinan
-
Minum air putih yang cukup dapat
melancarkan peristaltic usus dikarenakan kebutuhan gizi ibu hamil meningkat yang
digunakan untuk pertumbuhan dan perkembangan janinnya serta persiapan laktasi.
3. Anjurkan
ibu agar tetap mempertahankan pola isirahat dan jangan melakukan pekerjaan
berat yang dapat mengganggu kesehatan ibu dan janinnya
Rasional
: - Istirahat cukup dapat mengurangi kerja jantung
yang mengalami peningkatan selama kehamilan, serta dapat mengurangi nyeri perut
yang dirasakan ibu yang disebabkan oleh pekerjaan yang terlalu berat.
4. Anjurkan
ibu untuk mempertahankan kebersihannya dan ajarkan ibu healt education tentang personal
hygiene
Rasional
: - Personal hygiene yang baik dapat memberi rasa
nyaman pada ibu serta mencegah terjadinya infeksi yang disebabkan oleh adanya
iritasi.
5. Memberitahu
ibu tentang tanda-tanda bahaya pada kehamilan trimester III
-
Bengkak pada wajah dan tangan
-
Penurunan gerak janin
-
Kejang-kejang
-
Nyeri perut hebat
-
Perdarahan pervaginam
-
Ketuban pecah dini
Rasional
: Dengan
memberitahu ibu tanda-tanda bahaya dalam kehamilan, jika salah satunya terjadi
pada ibu untuk sesegera mungkin meminta pertolongan pada pelayanan kesehatan
agar mendapat pertolongan kegawat daruratan dan mencegah terjadinya resiko yang
lebih tinggi.
6. Beritahu
ibu untuk mendiskusikan dengan suami/keluarga tentang persiapan persalinan
Rasional : Dengan
memberitahu persiapan proses persalinan, maka ibu dapat bekerja sama dengan
bidan, sehingga tujuan persalinan dapat tercapai, yaitu ibu dan bayi lahir
selamat.
7. Beritahu
ibu tentang tanda-tanda persalinan
-
Nyeri mulai dari pinggang menjalar ke
perut secara teratur
-
Nyeri perut/mulas yang semakin sering
dan lama
-
Nyeri disertai pelepasan/keluarga lendir
dan darah dari jalan lahir
-
Adanya pengeluaran air ketuban dari
jalan lahir secara tiba-tiba
Rasional : Dengan
memberitahu ibu tentang tanda-tanda mulainya persalinan ibu akan sesegera
mungkin menghubungi dan meminta pertolongan pada pelayanan kesehatan, jika
tanda-tanda persalinan sudah mulai tampak.
8. Memberikan
tablet pada ibu
-
Tablet Fe dengan dosis 1 x 1 / (xxx)
-
Vitamin C dengan dosis 3 x 1 / (x)
-
Kalac dengan dosis 3 x 1 / (x)
Rasional : - Tablet Fe dapat meningkatkan kadar hemoglobin
dalam darah.
- Vitamin
C dapat membantu penyerapan tablet besi secara maksimal.
-
Kalak (kalsium laktasi) dapat membantu
pertumbuhan tulang dan gigi.
LANGKAH
VI. IMPLEMENTASI
Tanggal
10 Pebruari 2012, jam 10.30 wita
1. Menyampaikan
hasil pemeriksaan pada ibu dan jelaskan hal-hal yang dianggap perlu, utamanya
keadaan fisik ibu
-
TTV
à
TD :
110/70 mmHg
N : 80
x/i
S : 36,50
C
P : 18
x/i
-
Konjungtiva merah muda, dan bibir tidak
pecah-pecah, menandakan ibu tidak anemia
-
Tidak ada pembengkakan pada wajah dan
tungkai
-
Terdengarnya DJJ dengan jelas, kuat, dan
teratur, dengan frekuensi 128 x/i yang menandakan janin dalam keadaan baik
Hasil
: Ibu mengerti dan tidak merasa cemas karena
kehamilannya berlangsung normal dan keadaan umum ibu baik
2. Memberikan
pendidikan kesehatan tentang pola makan
-
Makan 3 x sehari dengan jenis makanan
nasi, lauk, buah-buahan dan terutama sayuran hijau
-
Minum air putih atau air hangat 6 – 9
gelas perhari
Hasil
: Ibu
mengerti dan bersedia melakukan anjuran yang diberikan tentang pola makan
3. Memberikan
pendidikan tentang pola istirahat
a.
Menganjurkan ibu agar tetap
mempertahankan pola istirahatnya
-
Tidur siang ± 2 jam
-
Tidur malam ± 8 jam
b.
Menganjurkan ibu untuk tidak melakukan
aktivitas yang terlalu berat
-
Mengurangi aktivitas dan banyak
berjalan-jalan
-
Tidak mengangkat yang berat-berat
-
Mengurangi stress
Hasil
: Ibu mengerti dan bersedia melakukan anjuran
yang diberikan tentang pola istirahat dan tidak melakukan aktivitas yang
terlalu berat
4. Memberikan
pendidikan kesehatan tentang personal hygiene
-
Mandi 2 x sehari dengan sabun
-
Keramas 2 – 3 x seminggu dengan shampoo
-
Gosok gigi 3 x sehari dengan pasta gigi
-
Mengganti pakaian setiap selesai mandi
-
Mengganti pakaian dalam setiap basah
-
Mengenakan pakaian yang longgar dan
menyerap keringat
-
Memotong kuku jari tangan dan kaki bila
panjang
Hasil
: Ibu mengerti dan bersedia melakukan anjuran
yang diberikan tentang personal hygiene
5. Memberitahu
ibu tentang tanda-tanda bahaya pada kehamilan trimester III
-
Bengkak pada wajah dan tangan
-
Penurunan gerak janin
-
Kejang-kejang
-
Nyeri perut hebat
-
Perdarahan pervaginam
-
Ketuban pecah dini
Hasil
: Ibu
mengerti dan mampu menyebutkan tanda-tanda bahaya kehamilan serta bersedia
menghubungi petugas kesehatan jika mengalami tanda-tanda tersebut
6. Memberitahu
ibu untuk mendiskusikan tentang persiapan persalinan dengan suami/keluarga
-
Ibu dan suami menetukan tempat
persalinan
-
Ibu dan suami menetukan persalinan akan
ditolong oleh bidan atau dokter
-
Ibu dan suami mempersiapkan biaya
persalinan
-
Ibu dan suami mempersiapkan pendonor
darah bila terjadi perdarahan setelah persalinan (bila perdarahan > 500 cc)
-
Ibu dan suami mempersiapkan sarana
transportasi bila proses persalinan dilakukan di tempat pelayanan kesehatan
Hasil
: Ibu
mengerti dan akan mendiskusikan persiapan persalinan dengan suami/keluarga
7. Menjelaskan
kepada ibu tentang tanda-tanda persalinan
-
Nyeri mulai dari pinggang menjalar ke
perut secara teratur
-
Nyeri perut/mulas yang semakin sering
dan lama
-
Nyeri disertai pelepasan/keluarga lendir
dan darah dari jalan lahir
-
Adanya pengeluaran air ketuban dari
jalan lahir secara tiba-tiba
Hasil : Ibu
mengerti dan mampu menyebutkan tanda-tanda persalinan serta bersedia
menghubungi petugas kesehatan jika mengalami tanda-tanda tersebut
8. Memberikan
tablet pada ibu
·
Tablet Fe dengan dosis 1 x 1 / (xxx)
·
Vitamin C dengan dosis 3 x 1 / (x)
·
Kalac dengan dosis 3 x 1 / (x)
Hasil : Ibu
mengerti dan bersedia mengkonsumsi obat yang telah diberikan
LANGKAH
VII. EVALUASI
Tanggal
10 Pebruari 2012, jam 10.45 wita
1.
Keadaan umum ibu baik dan tidak merasa
cemas
2.
Ibu mengerti dan bersedia melakukan
anjuran tentang pola makan
3.
Ibu mengerti dan bersedia melakukan
anjuran tentang pola istirahat
4.
Ibu mengerti dan bersedia melakukan
anjuran tentang personal hygiene
5.
Ibu mengerti dan bersedia ke pelayanan
kesehatan jika mengalami tanda-tanda tsb
6.
Ibu mengerti dan akan mendiskusikan
persiapan persalinan dengan suami/keluarga
7.
Ibu mengerti dan bersedia ke pelayanan
kesehatan jika tanda-tanda tersebut mulai tampak
8.
Ibu mengerti dan bersedia mengkonsumsi
obat yang diberikan
PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN ANTENATAL
FISIOLOGI
PADA NY. “ E ” DENGAN GESTASI 39 MINGGU
DI PUSKESMAS WARA SELATAN PALOPO
TANGGAL 10 PEBRUARI 2012
No. Register : xx xx xx
Tanggal Kunjungan : 10
Pebruari 2012, jam 10.00 wita
Tanggal Pengkajian : 10
Pebruari 2012, jam 10.30 wita
Nama Pengkaji : Meidia Apriyanti
LANGKAH I. IDENTIFIKASI DATA DASAR
18. Identitas
istri / suami
Nama : Ny. “ E ” / Tn. “ A ”
Umur : 24 tahun / 25 tahun
Suku : Jawa / Jawa
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : SMU
/ SMP
Pekerjaan : IRT
/ Wiraswasta
Lamanya nikah : 1 x
/ ± 7 tahun
Alamat : Perum. Graha Jannah
DATA SUBJEKTIF (S)
1.
Ini merupakan kehamilan yang kedua dan
tidak pernah keguguran
2.
Keluhan utama tidak ada
3.
Hari pertama haid terakhir tanggal 13
Mei 2011
4.
Umur kehamilan sekarang sudah 9 bulan
5.
Pergerakan janin mulai dirasakan sejak
umur kehamilan 5 bulan sampai sekarang
6.
Pergerakan janin kuat pada perut ibu
sebelah kiri
7.
Ibu tidak pernah merasa sakit kepala
hebat selama hamil
8.
Ibu tidak pernah merasa nyeri perut
hebat selama hamil
9.
Ibu sudah memeriksakan kehamilannya
sebanyak 4 kali
10.
Ibu mendapat imunisasi TT sebanyak 2 X
di Puskesmas Wara Selatan
-
TT1 tanggal 14 November 2011
-
TT2 tanggal 16 Desember 2011
DATA OBJEKTIF (O)
1. GII
PI AO
2. HTP
tanggal 20 – 02 – 2012
3. Keadaan
umum ibu baik
4. Kesadaran
komposmentis
5. TD
: 110/70 mmHg (normal : systole
100 – 120, diastole 70 – 90)
N
: 80 x/i (normal : 80 –
100 x/i)
S
: 36,50 C (normal : 36,50
– 37,50 C)
P
: 20 x/i (normal : 18 –
24 x/i)
6. BB
: 64 kg
BB
sebelum hamil : 55 kg
TB
: 158 cm
LILA
: 25 cm (normal
: 23,5 – 28 cm)
7. Lingkar
perut : 91 cm (normal
: 85 – 95 cm)
Lingkar
panggul : 94 cm (normal
: 80 – 95 cm)
TBJ : 2912 gram
8.
Kepala
Inspeksi
: Rambut
dan kulit kepala tampak bersih, rambut hitam dan bergelombang, tidak mudah
tercabut, dan tidak ada luka
Palpasi
: Tidak
ada massa dan nyeri tekan
9.
Wajah
Inspeksi
: Wajah
tampak bersih, tidak tampak pucat, dan tidak ada oedema
Palpasi
: Tidak
ada massa dan nyeri tekan
10.
Mata
Inspeksi
: Simetris
kiri dan kanan, konjungtiva merah mudah dan sclera putih
11. Hidung
Inspeksi : Tidak
tampak adanya polip dan secret
Palpasi : Tidak
ada massa dan nyeri tekan
12.
Mulut dan gigi
Inspeksi : Mulut
dan gigi tampak bersih, bibir tidak pecah-pecah dan sariawan, gigi lengkap, dan
tidak tampak adanya caries, serta lidah bersih
13. Telinga
Inspeksi : Simetris
kiri dan kanan, bersih, tidak tampak adanya serumen
Palpasi : Tidak
ada massa dan nyeri tekan
14.
Leher
Inspeksi
: Tidak
ada pembesaran kelenjar tyroid, kelenjar limfe dan vena jugularis
Palpasi
: Tidak
ada massa dan nyeri tekan
15.
Payudara
Inspeksi
: Simetris
kiri dan kanan, putting susu menonjol, hyperpigmentasi pada areola mammae
Palpasi
: Tidak
ada massa dan nyeri tekan
16.
Abdomen
Inspeksi
: Pembesaran
perut sesuai umur kehamilan, otot perut tampak tegang, tidak ada bekas operasi,
tampak striae livide, striae albican, dan line nigra
Palpasi
: Leopold
à
Leopold I : TFU 31 cm
Leopold II : PUKA
Leopold III : Kepala
Leopold IV : BDP
Tidak ada massa dan nyeri
tekan
Auskultasi : DJJ (+)
terdengar jelas, kuat, dan teratur pada kuadran kanan bawah perut ibu dengan
frekuensi 128 x/i
17. Ekstremitas
atas dan bawah
Inspeksi
: Simetris
kiri dan kanan, tidak ada varices
Palpasi
: Tidak
ada oedema
Perkusi
: Refleks
patella (+)
ASSESMENT (A)
Diagnosa : GII
PI AO, Gestasi 39 minggu, Situs memanjang, PUKA,
Presentasi kepala, BDP, Intra Uterine,
Tunggal, Hidup, Keadaan ibu dan janin baik
PLANNING (P)
Tanggal
10 Pebruari 2012, jam 10.30 wita
1. Menyampaikan
hasil pemeriksaan pada ibu dan jelaskan hal-hal yang dianggap perlu, utamanya
keadaan fisik ibu
-
TTV
à
TD :
110/70 mmHg
N : 80
x/i
S : 36,50
C
P : 18
x/i
-
Konjungtiva merah muda, dan bibir tidak
pecah-pecah, menandakan ibu tidak anemia
-
Tidak ada pembengkakan pada wajah dan
tungkai
-
Terdengarnya DJJ dengan jelas, kuat, dan
teratur, dengan frekuensi 128 x/i yang menandakan janin dalam keadaan baik
Hasil
: Ibu mengerti dan tidak merasa cemas karena
kehamilannya berlangsung normal dan keadaan umum ibu baik
2. Memberikan
pendidikan kesehatan tentang pola makan
-
Makan 3 x sehari dengan jenis makanan
nasi, lauk, buah-buahan dan terutama sayuran hijau
-
Minum air putih atau air hangat 6 – 9
gelas perhari
Hasil
: Ibu
mengerti dan bersedia melakukan anjuran yang diberikan tentang pola makan
3. Memberikan
pendidikan tentang pola istirahat
a.
Menganjurkan ibu agar tetap
mempertahankan pola istirahatnya
-
Tidur siang ± 2 jam
-
Tidur malam ± 8 jam
b.
Menganjurkan ibu untuk tidak melakukan
aktivitas yang terlalu berat
-
Mengurangi aktivitas dan banyak
berjalan-jalan
-
Tidak mengangkat yang berat-berat
-
Mengurangi stress
Hasil
: Ibu mengerti dan bersedia melakukan anjuran
yang diberikan tentang pola istirahat dan tidak melakukan aktivitas yang
terlalu berat
4. Memberikan
pendidikan kesehatan tentang personal hygiene
-
Mandi 2 x sehari dengan sabun
-
Keramas 2 – 3 x seminggu dengan shampoo
-
Gosok gigi 3 x sehari dengan pasta gigi
-
Mengganti pakaian setiap selesai mandi
-
Mengganti pakaian dalam setiap basah
-
Mengenakan pakaian yang longgar dan
menyerap keringat
-
Memotong kuku jari tangan dan kaki bila
panjang
Hasil
: Ibu mengerti dan bersedia melakukan anjuran
yang diberikan tentang personal hygiene
5. Memberitahu
ibu tentang tanda-tanda bahaya pada kehamilan trimester III
-
Bengkak pada wajah dan tangan
-
Penurunan gerak janin
-
Kejang-kejang
-
Nyeri perut hebat
-
Perdarahan pervaginam
-
Ketuban pecah dini
Hasil
: Ibu
mengerti dan mampu menyebutkan tanda-tanda bahaya kehamilan serta bersedia
menghubungi petugas kesehatan jika mengalami tanda-tanda tersebut
6. Memberitahu
ibu untuk mendiskusikan tentang persiapan persalinan dengan suami/keluarga
-
Ibu dan suami menetukan tempat
persalinan
-
Ibu dan suami menetukan persalinan akan
ditolong oleh bidan atau dokter
-
Ibu dan suami mempersiapkan biaya
persalinan
-
Ibu dan suami mempersiapkan pendonor
darah bila terjadi perdarahan setelah persalinan (bila perdarahan > 500 cc)
-
Ibu dan suami mempersiapkan sarana
transportasi bila proses persalinan dilakukan di tempat pelayanan kesehatan
Hasil
: Ibu
mengerti dan akan mendiskusikan persiapan persalinan dengan suami/keluarga
7. Menjelaskan
kepada ibu tentang tanda-tanda persalinan
-
Nyeri mulai dari pinggang menjalar ke
perut secara teratur
-
Nyeri perut/mulas yang semakin sering
dan lama
-
Nyeri disertai pelepasan/keluarga lendir
dan darah dari jalan lahir
-
Adanya pengeluaran air ketuban dari
jalan lahir secara tiba-tiba
Hasil : Ibu
mengerti dan mampu menyebutkan tanda-tanda persalinan serta bersedia
menghubungi petugas kesehatan jika mengalami tanda-tanda tersebut
8. Memberikan
tablet pada ibu
-
Tablet Fe dengan dosis 1 x 1 / (xxx)
-
Vitamin C dengan dosis 3 x 1 / (x)
-
Kalac dengan dosis 3 x 1 / (x)
Hasil : Ibu
mengerti dan bersedia mengkonsumsi obat yang telah diberikan
Tidak ada komentar :
Posting Komentar